Senin, 01 Januari 2024

Bisik Rindu Untuk Kasih

Kasih, pagi ini aku terbangun dengan tetesan air dari mataku
Semilir angin pagi yang melalui celah jendela menyapu lembut pipiku 
Tanganku mencari-cari telepon genggam untuk mengecek waktu
Aku melihat jamnya, tetapi tidak menemukan apa yang aku mau

Kasih, siang ini terik di rumahku
Cerahnya langit yang terlihat dari sudut pintu, menerbangkan pikirku menjauh
Suasana ini mengingatkanku pada dirimu, penuh ceria namun pilu saat dikenang
Aku memandang wallpaper ponselku, tetapi yang kulihat hanyalah halusinasiku

Kasih, mataku memandang langit sore
Awan bak kapas putih dilukis dengan pancaran sinar mentari senja, indah sekali
Anganku menulis cerita yang ingin kubagi bersamamu
Aku meraih ponsel untuk memotretnya, berharap akan ada yang berbeda

Kasih, malamku diramaikan melodi sendu
Ragaku masih terdiam duduk di atas lembutnya kasur, menikmati udara yang menusuk
Aku masih menggenggam ponselku
Aku berbicara dengannya, seakan kau akan mendengarku

Kasih, dimanakah kamu?
Kasih, aku menunggumu


DSK, 2024